HEADLINE
---

Waspada Penipuan Berkedok Pembeli Kerang Triton, Seorang Warga Makassar Diduga Terlibat.


Makassar, MataCamera.Id - Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap modus penipuan yang belakangan ini marak terjadi, khususnya dalam transaksi jual beli kerang Triton. Seorang pria yang mengaku bernama Pak Rais, yang juga disebut-sebut sebagai warga Kota Makassar, diduga menjadi dalang di balik serangkaian kasus penipuan dengan modus mengaku sebagai pembeli atau buyer.

Pak Rais kerap muncul dalam percakapan atau komunikasi dengan para pelaku usaha yang bergerak di bidang hasil laut, khususnya kerang Triton. Dalam setiap interaksi, ia menggunakan berbagai tipu muslihat yang meyakinkan, seperti berpura-pura memiliki jaringan pasar besar atau menjanjikan pembayaran dalam jumlah besar. Namun pada akhirnya, transaksi tersebut tidak pernah terealisasi, dan para korban pun mengalami kerugian secara materiil.

Sudah banyak pihak yang mengaku menjadi korban ulah oknum ini. Pola yang digunakan tergolong rapi dan berulang, sehingga tidak sedikit pelaku usaha yang tertipu. Beberapa korban bahkan melaporkan bahwa penipuan ini bukan hanya merugikan secara finansial, tetapi juga mencoreng reputasi mereka di dunia perdagangan hasil laut.

Melihat semakin meluasnya dampak dari aksi penipuan ini, masyarakat berharap agar aparat penegak hukum, khususnya di wilayah Kota Makassar dan sekitarnya, segera mengambil langkah tegas. Penelusuran dan investigasi terhadap identitas serta keberadaan Pak Rais perlu segera dilakukan untuk mencegah munculnya korban-korban berikutnya.

Kepada siapa pun yang memiliki informasi terkait keberadaan atau aktivitas mencurigakan dari oknum tersebut, diharapkan dapat melaporkannya kepada pihak berwajib. Penindakan terhadap pelaku sangat penting guna menjaga keamanan dan kepercayaan dalam aktivitas perdagangan nasional, khususnya di sektor hasil laut.

Penegak hukum diharapkan bertindak cepat dan tepat agar kasus serupa tidak terus berulang di masa mendatang. Masyarakat juga diimbau untuk lebih berhati-hati dalam melakukan transaksi, terutama dengan pihak-pihak yang belum jelas identitas dan rekam jejaknya.

Redaksi
Post a Comment
Close Ads