MataCamera - Diskusi tentang perempuan sebagai pemimpin terus menjadi topik hangat di berbagai kalangan, dipenuhi berbagai argumen dan pandangan. Budaya patriarki yang mengakar dalam kehidupan sehari-hari menciptakan stereotipe bahwa kepemimpinan hanya pantas untuk laki-laki, sementara perempuan sering dianggap tidak sesuai untuk peran tersebut.
Namun, di Desa Yaba, Kecamatan Bacan Barat Utara, Kabupaten Halmahera Selatan, muncul sosok perempuan yang patut diperhitungkan sebagai pemimpin masa depan. Dia adalah Delvia Sahepea, tokoh muda yang sederhana namun penuh dengan potensi besar untuk membawa desanya ke arah yang lebih baik.
Delvia Sahepea adalah figur inspiratif bagi masyarakat Desa Yaba. Dengan tekad yang kuat dan visi yang jelas untuk kemajuan desa, Delvia telah membuktikan bahwa perempuan juga bisa menjadi pemimpin yang efektif. Kehadirannya membawa angin segar dan harapan baru, terutama bagi kaum perempuan yang selama ini merasa tersisih.
Delvia terlibat aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan pembangunan desa. Dia dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan warga. Melalui pendekatan inklusif dan kebijakan yang berpihak pada rakyat, Delvia diyakini mampu membawa perubahan positif bagi Desa Yaba.
Perjalanan Delvia Sahepea menuju kepemimpinan di tengah budaya patriarki tentu tidak mudah. Namun, semangat dan dedikasinya untuk melayani masyarakat membuatnya terus berjuang tanpa kenal lelah. Dia berharap, dengan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat, dirinya bisa memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan Desa Yaba.
Kontributor