MATACAMERA.ID,Jeddah — Timnas Indonesia menunjukkan performa impresif dengan menahan imbang Arab Saudi 1-1 pada laga Grup C Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Bertanding di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Jumat (6/9) malam waktu Indonesia Barat, skuad Garuda tampil percaya diri menghadapi salah satu raksasa Asia.
Babak Pertama: Kejutan dari Indonesia
Memakai jersey putih, Indonesia langsung tampil menyerang sejak menit pertama. Tak gentar meski bermain di kandang lawan, tim asuhan pelatih Shin Tae-yong ini mengejutkan publik tuan rumah dengan permainan terbuka. Keberanian ini berbuah manis di menit ke-19 saat Ragnar Oratmangoen berhasil mencetak gol pembuka.
Berawal dari skema serangan balik cepat, Oratmangoen, yang bermain untuk klub FCV Dender, mendapat ruang tembak di depan kotak penalti. Dengan kaki kirinya, ia melepaskan tembakan keras yang sempat mengenai rekan setimnya, Sandy Walsh, sebelum akhirnya bola berbelok dan menggetarkan gawang Arab Saudi. Wasit mengesahkan gol tersebut atas nama Oratmangoen. Indonesia memimpin 1-0.
Tertinggal satu gol, Arab Saudi meningkatkan intensitas serangan mereka. Serangan bertubi-tubi dari pemain seperti Salem Aldawsari dan Firas Al-Buraikan memaksa lini pertahanan Indonesia bekerja ekstra keras. Tekanan akhirnya membuahkan hasil bagi tuan rumah pada menit ke-45+3. Musab Fahz Aljuwayr mencetak gol penyama kedudukan setelah memanfaatkan bola muntah hasil blok dari kiper Indonesia, Maarten Paes. Skor 1-1 bertahan hingga jeda.
Babak Kedua: Drama Penalti dan Penyelamatan Gemilang
Memasuki babak kedua, Arab Saudi yang bermain dengan seragam hijau mencoba mengambil alih permainan. Dominasi mereka terlihat jelas dengan beberapa peluang berbahaya yang diciptakan. Pada menit ke-65, mereka mendapatkan hadiah penalti setelah pemain belakang Indonesia dianggap melakukan pelanggaran di dalam kotak terlarang.
Salem Aldawsari, pemain bintang Arab Saudi, maju sebagai algojo. Namun, sorak sorai penonton tuan rumah seketika terdiam saat kiper Maarten Paes tampil sebagai pahlawan dengan menepis tendangan penalti Aldawsari. Ini bukan kali pertama Paes menunjukkan kelasnya. Ia kembali melakukan beberapa penyelamatan penting yang menggagalkan peluang emas Arab Saudi.
Menatap Laga Berikutnya: Duel Sengit Kontra Australia
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor tetap 1-1. Hasil ini menjadi modal berharga bagi Indonesia untuk melanjutkan perjuangan di Grup C. Di laga berikutnya, Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan berat lainnya melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/9) mendatang.
Australia sendiri datang ke Jakarta dengan modal kurang baik setelah menelan kekalahan 0-1 dari Bahrain pada laga pertama. Indonesia diharapkan bisa memanfaatkan kondisi ini untuk meraih hasil maksimal dan menjaga asa lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.
Komentar Pasca Pertandingan: Kebanggaan dan Optimisme
Usai pertandingan, pelatih Shin Tae-yong menyampaikan kebanggaannya terhadap performa tim. "Ini adalah hasil yang luar biasa. Kami datang ke sini untuk berjuang, dan para pemain menunjukkan semangat yang luar biasa. Sekarang, kami harus fokus ke pertandingan berikutnya melawan Australia," ujarnya.
Di sisi lain, Maarten Paes, yang tampil gemilang dengan serangkaian penyelamatan krusial, menjadi bintang di mata para pendukung. "Saya hanya melakukan tugas saya sebagai penjaga gawang. Semua pemain berkontribusi malam ini, dan ini adalah hasil kerja keras seluruh tim," kata Paes dengan rendah hati.
Pertandingan melawan Australia akan menjadi penentu langkah Indonesia selanjutnya. Dukungan penuh dari suporter Tanah Air tentu sangat diharapkan agar skuad Garuda bisa kembali menunjukkan performa terbaik mereka di hadapan publik sendiri.
Ayo, Garuda! Tetap Terbang Tinggi Menuju Piala Dunia 2026!.[AZ]
Efitor:Mulyadi